Apa Maksud dari Hasil Tidak Normal Pada Peak Expiratory Flow Rate/Peak Flow Meter

Peak Expiratory Flow Rate (PEFR) alias puncak laju aliran pernapasan adalah tes yang mengukur seberapa cepat seseorang bisa menghembuskan napas. Tes ini memeriksa fungsi paru-paru, dan sering digunakan oleh pasien yang memiliki asma.

Apakah hasil normal dari tes peak expiratory flow rate?

Hasil tes normal bervariasi tergantung pada usia, jenis kelamin, dan tinggi badan Anda. Hasil lebih bermanfaat jika dibandingkan dengan jangkauan arus Anda di waktu lampau.

Anda dapat memeriksa hasil Anda dengan membandingkannya pada rasio ini yang disediakan oleh Universitas Monash. Rasio ini menunjukkan tingkat puncak aliran normal yang terkait dengan tinggi badan (MU):

Tinggi (cm) = PEFR (L / min)

• 120 cm = 215 L / min
• 130 cm = 260 L / min
• 140 cm = 300 L / min
• 150 cm = 350 L / min
• 160 cm = 400 L / min
• 170 cm = 450 L / min
• 180 cm = 500 L / min

Perubahan kecil mungkin tidak berarti sesuatu yang signifikan. Jika Anda melihat penurunan yang signifikan dalam kecepatan aliran puncak Anda, itu mungkin disebabkan oleh kambuhnya penyakit paru-paru Anda. Hal ini terutama mungkin jika gejala lain terjadi, seperti:

• batuk memburuk
• sesak napas
• mendesah atau napas serak

Jika Anda khawatir dengan hasilnya, Anda mungkin ingin mengunjungi dokter dan mendapatkan pembacaan yang lebih akurat dengan spirometer. Spirometer adalah perangkat pemantau aliran puncak lebih maju. Untuk tes ini, Anda akan bernapas melalui corong yang terhubung ke mesin spirometer yang mengukur tingkat pernapasan Anda.

Apa maksud dari hasil tidak normal pada peak expiratory flow rate?

Laju aliran berkurang ketika saluran pernapasan tersumbat. Pasien asma dapat mengalami tingkat puncak arus rendah sebelum mereka mengembangkan gejala pernapasan.

Jika Anda menderita asma dan memiliki tingkat aliran puncak kurang dari 80 persen dari jumlah terbaik Anda, Anda harus menggunakan obat inhaler darurat Anda. Jika laju aliran puncak Anda kurang dari 50 persen dari jumlah terbaik Anda, Anda harus menggunakan obat beta2-agonist dan mencari perhatian medis segera.

Jika salah satu gejala berikut terjadi, periksa ke ruang gawat darurat segera. Ini adalah gejala dari keadaan darurat medis. Penurunan kewaspadaan ini termasuk mengantuk berat atau kebingungan

• kesulitan bernapas ekstrem
• warna kebiruan pada wajah dan/atau bibir
• kecemasan berat atau panik yang disebabkan oleh ketidakmampuan untuk bernapas
• berkeringat
• nadi cepat

Apa saja risiko yang terkait dengan peak expiratory flow rate?

PEFR adalah tes yang aman. Tidak ada risiko yang terkait dengan tes ini. Pada kasus yang jarang, Anda mungkin merasa sedikit pusing setelah bernapas ke dalam mesin beberapa kali.

jualoksigen.com menjual peak flow meter dan alat bantu pernapasan lainnya dengan harga murah dan kualitas terbaik.

Cara pemesanan, klik link disini